Apa itu Kerja Freelance?
Freelance adalah ketika kamu kerja mandiri dan tidak ada hubungannya dengan bos/atasan. Orangnya disebut freelancer atau pekerja lepas, adalah pekerja yang tidak dikontrak untuk bekerja penuh waktu pada satu perusahaan. Seorang freelancer atau pekerja lepas dapat mengerjakan proyek, seperti design logo, menulis artikel, membuat website atau blog, dll. Seorang freelancer biasanya dibayar per jam atau per proyek. Freelancer bisa menjadi sumber daya yang bagus untuk perusahaan. Perusahaan dapat menghubungi freelancer untuk memenuhi kebutuhan terkait pekerjaan mereka dengan segera, karena mereka tidak dibatasi oleh jam kerja 40 jam seminggu.
Selain itu, jika sebuah perusahaan membutuhkan seseorang dengan tingkat keahlian yang tinggi, mereka mungkin perlu mempekerjakan freelancer dengan kontrak per proyek dengan cepat yang dapat memenuhi kebutuhan perusahaan tersebut. Untuk menjadi freelancer atau pekerja lepas, disarankan agar kamu memiliki keterampilan yang dibutuhkan. Tapi jangan khawatir, ada banyak situs freelance yang akan membantu kamu mendapat kerja freelance online.
Manfaat Kerja Freelance
Ini mungkin akan berisiko besar jika kamu berhenti dari pekerjaan penuh waktu (full time) dari jam 9-5 sore dan beralih ke kerja freelance, tetapi ada banyak manfaat dari pekerjaan freelance ini. Di dunia kerja freelance, kamu dapat menentukan sendiri persyaratan, waktu kerja, dan biaya dari pekerjaan kamu. Hal tersebut sulit dilakukan dalam pekerjaan full time 9-5, dan sering kali dapat membuat kamu merasa tidak dihargai dalam peran kamu di perusahaan kamu.
Nilai lebih lainnya tentang kerja freelance adalah jumlah lowongan kerja yang tersedia untuk kamu. Misalnya, jika kamu sedang mencari pekerjaan baru di luar pekerjaan kamu sekarang, kamu bisa bekerja freelance dan melamar pada posisi lain. Ada juga berbagai pekerjaan freelance yang tersedia juga, jadi apa pun keahlian kamu, kamu pasti dapat menemukan proyek yang cocok dengan keahlian kamu.
Kerja freelance adalah cara yang bagus untuk merancang kehidupan untuk diri sendiri yang tidak dibatasi oleh jam kerja penuh dari jam 9-5 sore. Manfaat lain kerja freelance untuk kamu adalah kamu memiliki fleksibilitas untuk bekerja kapan pun kamu mau, di mana pun kamu inginkan, dan dengan siapa pun yang kamu ingin bekerja. Seorang freelancer juga memiliki kemampuan untuk mengatur jam kerja sendiri, memilih klien dan bisa bernegosiasi dengan klien untuk jumlah waktu kerja, gaji, dll. Dengan kata lain, kerja freelance online adalah cara alternatif yang bagus untuk mendapatkan penghasilan tambahan, bahkan bisa dijadikan pekerjaan utama.
Bagaimana Cara Memulai Kerja Freelance?
Berikut langkah demi langkah bagaimana cara memulai kerja freelance:
- Cari situs kerja freelance yang terpercaya.
- Cari pekerjaan atau proyek yang mana kamu ahli di bidangnya atau keahlian yang benar-benar kamu kuasai.
- Buat portofolio dari skill atau keahlianmu.
- Jika sudah menemukan pekerjaan atau proyek yang sesuai keahlian kamu, pastikan lagi kamu bisa menyelesaikan pekerjaan tersebut dengan rentang waktu tertentu.
- Kirim proposal (cover letter), CV (riwayat pekerjaan) dan/atau portofolio kamu ke alamat email perusahaan/klien yang kamu lamar.
- Jika kamu ingin mengambil pekerjaan dengan klien lokal, kamu bisa cek klik di sini. Atau jika kamu ingin mengambil pekerjaan dengan klien luar negeri, kamu juga dapat bekerja di situs seperti upwork.com & freelancer.com.
- Kamu juga dapat meneliti cara lain untuk menemukan pekerjaan lepas dengan menggunakan situs seperti Craigslist, dan situs lowongan pekerjaan lainnya, dan dengan menghadiri pameran pekerjaan.
- Bila kamu belum punya skill atau keahlian yang memadai kamu bisa join di komunitas Remote Worker Indonesia, daftar klik di sini. Di sana, kamu bisa dibimbing untuk mendapatkan peningkatan keahlian yang dibutuhkan dan dibimbing bagaimana mendapatkan pekerjaan dari klien luar negeri dengan gaji ribuan dollar, nilai plusnya kamu mendapatkan dukungan anggota komunitas yang sudah berhasil menembus kerja freelance atau remote/online.
Yang pasti untuk memulai freelance, kamu harus termotivasi untuk kerja keras dan berdisiplin diri. kamu harus mulai dengan portofolio pekerjaan yang baik untuk menunjukkan kepada klien potensial dan kamu harus fleksibel terhadap jam kerja karena mungkin sulit untuk mengelola waktu saat kamu bekerja untuk diri sendiri. kamu harus berdedikasi pada pekerjaan yang kamu lakukan agar memiliki reputasi yang baik. Semakin baik reputasi kamu, semakin tinggi nilai bayaran yang kamu dapatkan.
Kapan Waktu yang Tepat untuk Menjadi Freelancer?
Jawabannya tergantung kondisi dan keadaan kita sendiri. Adakalanya, saat yang tepat untuk menjadi freelancer saat perekonomian sedang terpuruk/menurun. Pebisnis/perusahaan cenderung tidak mempekerjakan karyawan penuh waktu (full time) dan cenderung mencari freelancer atau pekerja lepas untuk mengisi posisi sementara. Apalagi saat pandemi Covid-19 ini, banyak karyawan yang dirumahkan atau PHK, itu menjadi pemicu tersendiri untuk mendapatkan penghasilan cepat dangan kerja freelance online.
Jawaban kedua, saat kamu berpikir ingin bekerja untuk diri sendiri dan ingin memiliki kebebasan untuk bekerja kapan pun dan dimana pun. Menjadi seorang freelance atau pekerja lepas dapat menjadi keputusan karir yang bagus untuk dipertimbangkan. Freelancer dapat mengatur jadwal mereka sendiri, dan menyelesaikan pekerjaan sesuai dengan kecepatan kerja mereka sendiri.
Jawaban ketiga, kapan waktu yang tepat untuk menjadi freelance yaitu saat kamu memiliki kepribadian, keahlian, dan kualifikasi yang tepat serta paham risiko yang didapatkan untuk menjadi seorang freelancer. Kerja freelance memang bisa menjadi cara kerja yang menyenangkan dan fleksibel. Namun, kerja freelance dapat memiliki serangkaian tantangan dan risiko tersendiri yang harus kamu hadapi selama bekerja, seperti klien yang tidak membayar pekerjaan kamu jika kamu sedang sial, proyek yang membutuhkan lebih banyak pekerjaan daripada yang seharusnya, dan harus membuat jadwal dan mengorganisir pekerjaan sendiri, sampai harus bisa mendapatkan klien sesuai kriteria secara mandiri.
Pekerja lepas juga harus menghadapi kenyataan bahwa ia tidak akan memiliki penghasilan bulanan yang tetap, yang mana kamu perlu menemukan cara untuk menyeimbangkan pengeluaran bulanan kamu. Nilai plusnya, kamu bisa menentukan pendapatan maksimal yang kamu inginkan sesuai keahlian kamu tadi. Semakin ahli / expert kamu, semakin rela klien membayar kamu dengan bayaran yang tinggi.
Keterampilan Apa yang Kamu Butuhkan untuk Menjadi Freelancer yang Sukses?
Jika kamu ingin menjadi pekerja lepas (freelancer) yang sukses, lantas keterampilan apa saja yang dibutuhkan? dan jawabannya adalah kamu memerlukan beberapa keterampilan berikut:
- Pemahaman tentang ceruk pasar / niche kamu. Apa spesialisasi keahlian kamu?
- Kreativitas, berinovasi, dan pemikiran yang out of the box.
- Keterampilan manajemen waktu
- Keberanian, siap menerima tantangan baru dan resiko yang akan terjadi terkait kerja freelance
- Kemampuan untuk fokus bekerja untuk waktu yang lama depan komputer
- Etos kerja yang kuat
- Bersemangat bekerja mandiri
- Selalu terus belajar dan mengembangkan diri dan skill
- Sanggup belajar secara mandiri
- Percaya diri terhadap skill yang dimiliki
- Kemampuan komunikasi verbal dan non verbal yang baik
- Keterampilan manajemen dan pengorganisasian yang kuat
- Adaptif dalam menghadapi klien-klien yang berbeda karakter
- Mampu bekerja sama dengan orang lain bila itu dalam sebuah tim kerja
- Mampu memberi umpan balik dan respon kepada klien dengan baik
- Kemampuan marketing atau pemasaran terkait brand, keahlian atau citra kamu yang ingin kamu publikasikan.
Ini hanyalah beberapa keterampilan yang kamu butuhkan untuk menjadi freelancer yang sukses. Pada awalnya, kamu mungkin akan kesulitan menghadapi beberapa tantangan, tetapi seiring waktu dan pengalaman, kamu akan terbiasa dengan pekerjaan freelance ini.
Apa Tanggung Jawab Kamu sebagai Seorang Freelancer?
Merupakan kebanggaan tersendiri untuk menjadi seorang freelancer atau pekerja lepas, tetapi juga bisa menjadi pekerjaan yang sangat sulit. Sebagai pekerja lepas, kamu mengambil tanggung jawab bekerja sebagaimana pekerjaan di kantoran, tetapi pada waktu kamu sendiri. Artinya kamu harus mencari proyek yang ingin kamu kerjakan. Kamu harus mencari tahu apa tujuan kamu, dan memutuskan proyek mana yang akan membantu kamu mencapai tujuan tersebut. Tujuan kamu bisa berupa pendapatan yang tinggi, klien yang baik, atau pekerjaan yang benar-benar kamu kuasai.
Kamu juga harus mencari tahu berapa banyak waktu yang kamu miliki untuk bekerja, dan berapa banyak waktu yang kamu perlukan di antara proyek untuk mengisi waktu luang. Satu hal yang bisa kamu dapatkan tentang menjadi pekerja lepas adalah kamu mengenal diri kamu lebih baik daripada orang lain, dan kamu bertanggung jawab penuh atas pekerjaan yang kamu lakukan.
Sebagai freelancer, salah satu tanggung jawab yang kamu miliki adalah memastikan kamu tepat waktu untuk menghadiri rapat dengan klien atau penyelesaian pekerjaan yang dijadwalkan pada hari itu. Sebagai seorang freelancer, kamu tidak selalu diberikan jadwal kerja di awal. Dalam beberapa kasus, kamu akan dikirimi email dengan waktu acara atau waktu rapat beberapa hari sebelumnya atau terkadang mendadak beberapajam sebelumnya pada hari H.
Tanggung jawab lain yang kamu miliki adalah memastikan kamu tetap mengetahui email kamu atau notifikasi yang masuk. Membalas email atau merespons notifikasi dengan segera adalah penting agar klien kamu tidak menunggu lama dan mendapat jawaban dengan cepat. Jika kamu menunggu terlalu lama untuk membalas, itu bisa menjadi tkamu bahwa kamu tidak terlalu tertarik dengan pekerjaan itu meskipun kamu mengatakan bahwa kamu tertarik. Jadi, peran komunikasi itu penting, selalu cepatlah dalam meresponsnya dan berikan alasan yang kuat bila lama merespons.
Tantangan Kerja Freelance
Sebagai freelancer atau pekerja lepas, hari-hari kamu akan dihabiskan dengan bekerja dari rumah atau dimana saja, rapat dengan klien, dan mencoba untuk memasarkan jasa/keahlian kamu. Ada plus dan minus untuk kerja freelance ini. Kamu bisa senang dapat bekerja dari rumah, namun adakalanya kamu memiliki ruang terbatas dalam bekerja di rumah dan terganggu oleh anggota keluarga kamu di rumah. Kamu juga bisa menikmati jadwal kerja yang fleksibel, tetapi terkadang jadwal kamu terlalu padat untuk menerima klien baru.
Tantangan kerja freelance lainnya muncul dengan beberapa manfaatnya. Dengan bekerja dari rumah memungkinkan kamu untuk menghabiskan lebih banyak waktu dengan anak-anak dan istri kamu atau menemani orang tua kamu bila masih single. Tetapi juga memiliki beberapa kelemahan, seperti kurangnya interaksi sosial yang diterima sebagaimana bila bekerja full time di kantor. Namun disisi lain itu memberi kamu fokus yang lebih besar di lingkungan kerja di rumah kamu.
Salah satu tantangan terberat dari kerja freelance adalah menemukan cara untuk tetap produktif dan berpenghasilan yang cukup. Adakalanya, kamu kesulitan untuk menemukan waktu untuk mengerjakan proyek kamu sendiri karena kamu selalu sibuk dengan proyek orang lain/klien. Bila tidak ter-manage dengan baik, ini bisa membuat kamu stress dan putus asa hingga bisa membuat kamu kehilangan motivasi. Dampaknya kamu sangat mudah untuk lelah, jadi penting untuk mengatur waktu tidur dan beristirahat serta meluangkan waktu untuk mengerjakan proyek kamu sendiri.
Karena banyak berjam-jam bekerja depan komputer, penting juga untuk seorang freelancer untuk bersosialisasi minimal dengan tetangga dekat rumah, sehingga kamu tidak hanya bekerja sepanjang waktu dan hanya melihat orang lain/klien saat kamu bekerja/rapat dengan mereka dalam suatu proyek. Kamu harus bisa menempatkan diri kamu di luar area kerjamu, misal nongkrong bersama temanmu atau berbicara dengan tetangga tentang keahlian dan layanan freelance kamu. Jadi kamu harus bisa mengatur waktu untuk bersosialisasi juga dengan teman kerabat kamu. Lakukanlah selayaknya kamu bersosialisasi setelah jam kerja selesai.
Kelemahan dari Kerja Freelance
Dengan semua sisi positif dari kerja freelance atau kerja lepas, ada juga banyak sisi negatif atau kerugiannya. Bila dibandingkan menjadi pekerja kantor atau perusahaan yang bekerja penuh waktu atau full time, sangat berbeda sekali tentang manfaat yang tidak didapat seperti promosi jabatan, uang lembur, cuti hamil, asuransi kerja dan tunjangan kesehatan serta uang pensiun. Ketika kamu jadi seorang freelancer, tidak ada manfaat tadi yang harus dibayar. Jadi murni hanya dibayar sesuai pekerjaan yang dilakukan.
Kerugian lainnya adalah pekerjaan seorang freelancer mungkin tidak stabil, kadang dapat proyek, kadang tidak dapat proyek. Sebagai pekerja kantor mungkin memiliki keamanan kerja dan pekerjaan tetap sesuai jabatannya. Namun, tidak untuk freelancer, ia tidak memiliki hal tersebut sehingga ia mungkin tidak memiliki penghasilan tetap dan yang cukup untuk hidup.
Beberapa kelemahan lainnya yang didapat dari kerja freelance adalah seorang freelancer atau pekerja lepas memiliki potensi untuk memungkinkan orang/klien menjadi bos mereka sendiri, menjadi badan hukum mereka sendiri, memiliki kemampuan untuk mengatur jam kerja mereka sendiri, dan mendelegasikan tugas secara mandiri.
Kerugian lainnya yaitu mungkin sulit untuk menemukan pekerjaan, karena ketersediaan dan keahlian kamu mungkin tidak sesuai dengan sebagian besar perusahaan yang mencari freelancer atau pekerja lepas. Kamu pun harus berhati-hati dengan siapa kamu bekerja. Bila kamu ceroboh, kamu mungkin mendapatkan klien yang buruk karakternya. Maksudnya, ia hanya ingin mendapatkan layanan lebih dengan harga murah dari jasa yang kamu tawarkan. Apesnya, kita akan mendapat klien yang tidak membayar sepeserpun atas jasa/pekerjaan kamu atau bahkan mengancam kamu dengan memberikan reputasi yang buruk tentang kamu di publik. Namun hal tersebut dapat dihindari bila kita tahu tips dan trik mendapat klien yang baik dan pekerjaan yang sesuai dengan skill yang kamu miliki. Kamu bisa kunjungi website grup pekerja remote, klik di sini.
Mendapatkan Uang Cepat dari Kerja Freelance
Pekerjaan lepas atau kerja freelance online bisa menjadi cara yang bagus untuk meningkatkan penghasilan kamu, membangun jaringan kamu, mendapatkan pengalaman baru dan meningkatkan skill kamu. Sebelum kamu mulai mencari lowongan kerja freelance, seperti yang sudah disampaikan sebelumnya, pastikan kamu tahu apa yang akan kamu hadapi dan perlu disiapkan.
Penting untuk mengetahui keterampilan yang diperlukan untuk suatu pekerjaan sebelum kamu menerimanya. Kamu mungkin melewatkan pekerjaan yang sebenarnya kamu mampu didalamnya, namun karena kamu tidak mengetahui keterampilan khusus yang diperlukan, misal masalah komunikasi untuk melobi/negosiasi dengan klien. Jika kamu tidak yakin, lakukan riset tentang keterampilan yang dibutuhkan untuk mendapatkan kerja freelance.
Saat sesi wawancara, pastikan kamu memahami apa yang diharapkan klien dan apa yang bisa diberikan dari kamu. Kamu perlu mengetahui estimasi waktu, jam dan jenis pekerjaan dari permintaan klien.
Untuk mendapatkan uang dari kerja freelance pun bisa kita sesuaikan dengan keinginan kita. Bisa berbasis proyek dan bisa berbasis per jam kerja. Trend kerja freelance menjadi semakin populer sebagai cara bagi orang untuk menghasilkan lebih banyak uang. Jika kamu membutuhkan pekerjaan sampingan selain pekerjaan utama kamu untuk menambah penghasilan dan membayar cicilan atau tagihan, kerja freelance mungkin cocok untuk kamu.
Banyak orang tidak menyadari bahwa siapa pun bisa kerja freelance, dan sering menganggap bahwa kerja freelance hanya untuk orang-orang yang ingin uang sampingan/tambahan. Namun, anggapan itu tidak sepenuhnya benar. Kerja freelance bukan untuk siapa saja yang ingin mendapatkan penghasilan tambahan, namun bisa dijadikan pekerjaan utama. Dengan pertimbangan mendapatkan uang tambahan dengan cepat ini, banyak orang yang juga ikut terjun ke dunia freelance.
Setelah kamu mempertimbangkan apakah kamu tipe orang yang ingin menjadi freelance, kamu mungkin bertanya-tanya apakah kamu memiliki apa yang diperlukan untuk bisa sukses dalam pekerjaan freelance. Jawabannya adalah bahwa siapa pun bisa sukses, selama mereka mau bekerja keras dan mengikuti beberapa langkah sederhana untuk mendapatkan kerja freelance di atas.
Salah satu hal sederhana dan pertama yang bisa kamu lakukan adalah menentukan jenis kerja freelance yang kamu minati dan expert di dalamnya. Lalu kamu tuangkan dalam artikel yang kamu publikasikan lewat blog atau website pribadi kamu, contoh: sy4m.com, diah.net. Pakai nama web kamu dengan brand kamu, bisa diorder di sini. Serta host web kamu bisa di hosting lokal atau hosting luar negeri. Atau kamu bisa bikin web pakai jasa web personal / jasa blog personal di webitu.com. Dengan cara ini, kamu akan lebih menonjol dari freelancer lainnya. Dengan begitu, kamu pun bisa mendapatkan uang dengan cepat dari kerja freelance yang kamu terima.
Tips Simple Agar Sukses Kerja Freelance
Ada banyak freelancer tetapi tidak semuanya benar-benar sukses. Sebagai tips agar sukses kerja freelance, hal pertama dan terpenting adalah memilih ceruk pasar (niche) yang tepat, keahlian yang kamu minati dan benar-benar kamu kuasai. Freelancer harus benar-benar menguasai dan memiliki pengetahuan & keahlian yang mendalam dalam niche yang dipilih. Kemampuan untuk “menjual” ide dalam kata-kata pun berperan penting, menulis artikel misalnya. Cek kembali portofolio kamu dan tuangkan ke dalam artikel blog atau video tutorial atau berbagi pengalaman tentang skill kamu untuk mendapatkan klien baru. Dengan begitu, peluang tawaran kerja freelance pun terbuka lebar. Silakan kamu praktikan dan buktikan sendiri. Tidak lupa kamu teruslah belajar, berdoa dan bersabar agar sukses mendapatkan kerja freelance online.